5 Pertolongan Pertama Yang Wajib Kamu Ketahui

Kesehatan

Menjadi sebuah keharusan bagi Anda untuk memiliki wawasan dan soft skills tentang teknik dasar dalam pertolongan pertama. Masalahnya, siapa saja dapat mengalami kecelakaan atau keadaan darurat yang berhubungan dengan keselamatan seseorang. Sementara itu, Anda kemungkinan tak selamanya ketika dalam kondisi darurat dapat menghubungi tim medis dalam waktu yang singkat. Karena itu, sembari menunggu penanganan dari tim medis, Anda dapat lakukan pertolongan pertama pada korban/orang yang mengalami kecelakaan.

Sebagaimana dilansir dalam National Journal of Community Medicine bahwa teknik dasar dalam pertolongan pertama tidak harus dilakukan oleh tenaga kesehatan saja, tapi semuanya orangpun bisa melakukannya. Dengan catatan harus paham dan mampu menguasai teknik tersebut. 

Oleh karenanya wawasan dan kemampuan dalam pertolongan pertama menjadi penting karena bisa meminimalisir kondisi seseorang akibat resiko dari kecelakaan. Bahkan dalam keadaan yang sangat gentingpun Anda dapat menyelamatkan nyawa seseorang. Karena itulah, pahami dan praktikkan teknik dasar pertolongan pertama dalam pembahasan yang ada di bawah ini.

Jenis Pertolongan Pertama dan Cara Mengatasinya

Pertolongan pertama merupakan sebuah tindakan medis yang dapat anda lakukan untuk menolong diri sendiri ataupun orang lain yang mengalami sakit atau kecelakaan sembari menunggu penanganan lebih lanjut oleh tim medis/dokter.

Berikut beberapa jenis pertolongan pertama yang dapat anda pahami dan praktikkan dikala menjumpai hal-hal yang berhubungan dengan keselamatan diri sendiri ataupun orang lain.

1. Pendarahan Akibat Tergores Benda Tajam
   Kecelakaan seperti ini tentu sering kita jumpai atau bahkan anda pernah mengalaminya? Luka ringan akibat tergores benda tajam biasa terjadi ketika anda kurang berhati-hati dalam memakainya, seperti pemakaian pisau, gunting, cutter, dan benda tajam sejenisnya.
   
   Saat terjadi pendarahan anda harus lakukan upaya preventif berikut ini agar tidak terjadi infeksi atau pendarahan terus-menerus.
   • Bersihkan bagian yang terluka dengan sabun anti-bakteri dan air yang mengalir.
   • Setelah itu oleskan obat antiseptic pada bagian yang terluka.
   • Tutup bagian yang terluka dengan menggunakan perban/kasa.
     
2. Gejala Mimisan
   Mimisan adalah gejala yang umum terjadi pada beberapa orang yang disebabkan oleh banyak faktor. Misalnya perubahan suhu lingkungan yang sangat signifikan, adanya penyakit tertentu, atau bahkan mengalami cedera pada bagian hidung akibat terjatuh/kecelakaan. Ketika mimisan terjadi, darah akan keluar melalui lubang hidung selama hitungan detik atau bahkan sampai hitungan menit. 
   
   Jika anda menjumpai orang yang mengalami mimisan atau anda saat ini sedang mengalaminya, tentu jangan panik. Dibawah ini ada beberapa tips yang dapat anda lakukan sebagai pertolongan pertama disaat anda berada didalam rumah.
   • Pastikan tubuh anda dalam posisi yang tegak. Hal ini akan mengurangi tekanan pada pembuluh darah yang ada didalam hidung.
   • Pencet hidung kurang lebih selama 10 menit.
   • Setelah darah berhenti keluar, kompres hidung anda menggunakan air dingin dalam beberapa menit.
     
3. Keseleo dan Kram Otot
   Cedera olahraga merupakan kecelakaan yang terjadi pada mekanisme otot dan kerangka badan saat berolahraga karena suatu ketidaksengajaan atau karena sebuah kekeliruan. Penyebabnya adalah rutinitas latihan yang terlalu berlebihan, minimnya pemanasan, atau karena tingkat stress yang tinggi. Cedera olahraga yang paling sering terjadi adalah keseleo/terkilir dan kram otot.
   
   Setidaknya ada beberapa cara untuk mengatasi keseleo dan kram yang mendadak terjadi, yaitu:
   • Berhenti dari aktivitas dan istirahatkan anggota tubuh yang cedera
   • Kompres bagian yang keseleo atau kram dengan menggunakan air dingin/es batu.
   • Ganjal menggunakan bantal atau sejenisnya agar posisi bagian yang cedera lebih tinggi dari jantung.
     
4. Tersengat Serangga
   Penanganan pertama kali yang perlu anda lakukan ketika tersengat serangga ialah singkirkan serangga dari kulit. Langkah ini mempunyai tujuan untuk mencegah masuknya racun ke dalam tubuh. Sesudah serangga berhasil lepas dari kulit, berikut ini cara yang perlu Anda lakukan. 
   • Bersihkan bagian kulit yang tergigit memakai sabun/cairan antiseptik dan air.
   •  Kompres menggunakan air yang dingin/es batu selama kurang lebih 10 menit, agar meminimalisir rasa bengkak dan ngilu. 
   • Bila diperlukan, anda bisa juga memakai bedak caladine atau soda kue untuk menangani rasa gatal atau perih yang diakibatkan karena gigitan serangga.
     
5. Luka Bakar Ringan
   Kecelakaan yang mengakibatkan luka bakar bisa terjadi kapanpun dan dimanapun, termasuk di rumah anda. Berikut ini cara penanganan terhadap luka bakar yang harus anda lakukan adalah:
   • Bilas dengan air dingin pada bagian yang luka
   • Kompres dengan menggunakan air yang dingin
   • Hindari paparan sinar matahari
   • Jangan pecahkan jika ada bagian yang melepuh
   • Gunakan obat pereda nyeri akibat luka bakar

Setelah anda memahami tentang jenis pertolongan pertama beserta cara penanganannya sebagaimana yang telah dijelaskan diatas, tentunya anda tak perlu khawatir lagi bilamana kejadian-kejadian tersebut anda jumpai. Dengan demikian, anda bisa memberikan bantuan dalam situasi darurat. Tak hanya itu, anda juga bisa mencegah dampak yang lebih buruk, bahkan juga bisa menyelamatkan nyawa seseorang.

Silahkan hubungi rumah sakit RS Budi Medika atau Hubungi kami disini: 082180000678 jika memerlukan bantuan medis atau konsultasi dokter.